Berdirinya Persekutuan Doa Pembaharuan Karismatik Katolik Karawang

Masa penggembalaan Pastor S. Dany Sanysi OSC pada tahun 2005, kelompok Persekutuan Doa Pembaharuan Karismatik Katolik (PDPKK) mulai dimunculkan dan diberikan tempat untuk berkarya dan mengembangkan pelayanan dengan basis kegiatan di Gereja St. Marinus Resinda. Menurut Pastor Dany, yang juga sebagai perintis PDPKK, hal ini sebagai bagian dari kenyataan bahwa banyak muncul para penginjil atau kativis tangguh dari kelompok PDPKK.

Tonggak berdirinya PDPKK tanggal 12 Agustus 2005, diadakan peresmian dengan menggelar misa.

Awal berdiri dengan anggota sekitar 100 orang adalah merupakan kemunculan nyata dari rintisan cita-cita sekelompok pecinta doa karismatik.

Kepengurusan PDPKK yang pertama periode 2005 - 2008 teridiri atas pengurus inti yaitu pengurus yang dilantik sebanyak 5 orang dan pengurus biasa. Seluruh pengurus merupakan tim yang tidak terpisahkan. Moderator kegiatan adalah R.P. Lukas Sulaeman OSC, Pembimbing Rohani R.P. Ignatius Putranto OSC. Koordinator PDPKK dipercayakan kepada Richardus Nana Permana dengan Wakil Y.R. Handiman.

Dengan motto "Veni Sancte Spiritus" (Datanglah, Ya Roh Kudus) PDPKK mempunyai visi untuk memupuk pertobatan pribadi berkesinambungan, penerimaan pribadi terhadap pribadi melalui kehadiran Roh Kudus serta penggunaan karunia rohani atau karismata dalam kehidupan menggereja.

Sedangkan misi yang diembanadalah membantu pengembangan karya evangelisasi dalam karunia Roh Kududs bagi pribadi yang belum mengenal Kristus, evangelisasi kebudayaan dan struktur sosial dan reevangelisasi orang kristen yang tidak mempraktekkan imannya. Kegiatan dilakukan dengan mewartakan injil dalam kata dan tidakan melalui kesaksian. Membantu memupuk pertumbuhn berkesinambungan dalam kesucian dengan integrasi segi karismatik dengan kehidupan utuh gereja.

Kegiatan persekutuan doa dilaksanakan pada hari Selasa minggu ke II dan/ atau Jumat minggu ke IV dengan mendatangkan pembicara dari luar, yakni para pembicara yang memiliki semangat sejalan dengan tujuan karismatik.